Pages

19 September 2012

Pusatkan Perhatian pada Yang Baik

Apakah anda merasa ada yang kurang beres dalam diri anda? Apa yang menyebabakan hal-hal yang kurang beres itu? Anda merasa ditinggalkan oleh sesama Anda? Atau pikiran Anda yang negatif membuat Anda kurang fokus pada hal-hal yang baik dan benar?

Motivator terkenal asal Amerika Serikat, Zig Ziglar dalam bukunya ‘Breaking To The Next Level” mengatakan bahwa bila kita terus terfokus pada kegagalan-kegagalan di masa lalu, masalah-masalah yang kita hadapi pada hari ini dan kecemasan akan apa yang akan terjadi di esok hari, maka kita akan bersikap negatif. Menurutnya, pendekatan kehidupan seperti ini akan memperpendek umur kita dan membuat waktu terasa seakan lama berputar.

Zig Ziglar memberikan solusi, agar seseorang tidak bersikap negatif. Ia berkata, “Mulailah dengan fakta bahwa Anda masih hidup sekarang ini. Kemudian, konsentrasikan pikiran pada pengalaman-pengalaman Anda yang positif dan menyenangkan”.

Menurutnya, dengan pergantian fokus ini, kita akan mendapat manfaat yang sangat mengagumkan.

Sahabat, banyak orang sering kurang fokus pada apa yang sedang mereka lakukan. Akibatnya, mereka berpindah-pindah tugas. Atau mereka cepat bosan dengan apa yang sedang mereka lakukan. Mereka kurang punya ketekunan terhadap suatu pekerjaan.

Mengapa hal ini bisa terjadi? Hal ini bisa terjadi karena orang kurang fokus dalam hidup. Orang kurang tekun dalam mengolah hidupnya. Orang merasa bahwa apa yang mereka lakukan kurang bermakna dalam hidup ini. Akibatnya, mereka mudah meninggalkan apa yang sedang mereka lakukan.

Zig Ziglar menasihati setiap kita untuk memusatkan perhatian kita pada hal-hal yang positif. Ketika kita fokuskan diri pada hal-hal positif, kita akan mengalami bahwa hidup ini menjadi sungguh indah. Hidup ini menjadi saat yang bermanfaat untuk mengungkapkan hidup kita kepada sesama.

Kita percaya bahwa Tuhan senantiasa memberikan kita hal-hal positif. Tuhan menganugerahi kita hal-hal yang baik untuk menumbuhkembangkan hidup ini. Tentu saja hal ini menjadi sulit ketika kita kurang menanggapinya dengan baik. Kita lebih suka memilih untuk memenuhi kehendak kita. Karena itu, kita sering mengalami kesulitan dalam hidup kita. Kita mudah meninggalkan apa yang kita kerjakan. Kita berusaha untuk mencari dan menemukan hal-hal yang lebih menyenangkan hati kita.

Sebagai orang beriman, kita diajak untuk senantiasa mengarahkan perhatian kita pada hal-hal positif. Dengan demikian, hidup kita menjadi suatu kesempatan untuk menumbuhkembangkan hal-hal baik yang ada dalam diri kita. Tuhan memberkati. **



Frans de Sales SCJ

Majalah FIAT
920

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan mengisi

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.