Pages

01 Oktober 2009

Menjalin Relasi yang Baik dengan Tuhan


Seorang ayah mengajari anaknya yang berusia 5 tahun tentang doa dan kuasa Tuhan yang dapat menjawab setiap permohonan doa orang yang percaya kepadaNya. Anak itu menerima semua pengajaran ayahnya dengan hati yang sangat terbuka. Tetapi ia agak bingung karena belum tahu bagaimana caranya mengeluarkan kata-kata yang tepat untuk berdoa.

Pada waktu itu, ia sedang bermain-main dengan huruf-huruf alfabet A-B-C-D yang terbuat dari plastik. Tiba-tiba timbul ide dalam diri anak tersebut. Ia berpikir bahwa Tuhan itu Mahakuasa, jadi Ia dapat melakukan apa saja yang mustahil bagi manusia.

Maka dengan tangannya ia mencampuradukkan mainan huruf-huruf plastik A-B-C itu seraya berkata, “Tuhan, aku tidak tahu bagaimana caranya berdoa, sebab aku masih kecil. Tetapi ayahku berkata bahwa Engkau Mahakuasa dan aku percaya akan hal itu. Maka kini aku mencampuraduk huruf-huruf ini, biar Engkau ya Tuhan yang menyusunnya menjadi kata-kata doa bagiku.”

Anak ini sangat polos dan tulus. Ia sadar, ia tidak tahu kata-kata yang indah yang ia panjatkan kepada Tuhan dalam doa-doanya. Karena itu, kita yakin, Tuhan mendengarkan doanya. Anak ini ingin berhubungan langsung dengan Tuhan. Ia merasa bahwa Tuhan itu seperti ayahnya sendiri. Karena itu, ia meminta Tuhan menyusun huruf-huruf permainannya menjadi kata-kata doa baginya.

Doa merupakan sumber energi paling kuat yang dikenal oleh manusia. Doa menawarkan sebuah hubungan langsung dengan Tuhan. Doa itu seperti berkas sinar yang tak henti-hentinya tercurah dari hati dan pikiran seorang pendoa.

Doa membuka hati kita untuk menerima bantuan dari Tuhan yang selalu mengelilingi dan menyertai kita. Tuhan menunggu kita untuk memanjatkan doa-doa kita kepadaNya. Tuhan ingin agar kita membangun relasi yang baik denganNya. Caranya adalah dengan berdoa kepadaNya. Artinya, orang beriman menyerahkan seluruh keluh kesahnya kepada Tuhan. Dan membiarkan Tuhan menjawab keluh kesah itu dengan penuh kasih.

Sebagai orang beriman, kita tentu ingin agar setiap persoalan hidup kita didengarkan oleh Tuhan. Kita ingin agar Tuhan mengabulkan setiap permohonan kita. Karena itu, mari kita berdoa dengan penuh iman kepadaNya. Kita biarkan Tuhan menguasai diri kita dengan kuasaNya. Dengan demikian kita menjadi orang-orang yang senantiasa mengandalkan Tuhan dalam hidup kita. Tuhan memberkati. **



Frans de Sales, SCJ

NB: Dengarkan Renungan Malam di Radio Sonora (FM 102.6) untuk mereka yang tinggal di Palembang dan sekitarnya, pukul 21.55 WIB.



0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan mengisi

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.