Pages

19 November 2013

Menemukan Kebaikan-kebaikan dalam Diri

 

Apa yang membuat Anda memiliki semangat dan optimisme dalam hidup ini? Kelebihan-kelebihan Anda?

Ada dua orang pemuda yang saling bersahabat. Suatu kali sahabat yang satu, sebut saja namanya si Anton, merasa diri tidak berarti. Alasannnya adalah wajahnya kurang tampan, kurus dan sakit-sakitan. Akibatnya, hidupnya loyo dan kurang bersemangat. Tidak ada gairah untuk hidup. Ia menjadi malas-malasan dalam hidup ini.

Sahabatnya, sebut saja namanya, Budi, prihatin dan sedih menyaksikan hari-hari hidup Anton. Budi adalah seorang pelukis. Melihat si Anton yang sedih itu, maka ia mulai melukis wajah temannya itu. Dalam lukisan itu, Anton kelihatan gemuk, tampan dan sehat serta segar.

Setelah lukisan itu jadi, Budi menyerahkannya kepada Anton. Anton sangat terkejut melihat lukisan dirinya yang begitu segar dan semangat. Ia bertanya kepada Budi, “Apakah aku ini seperti ini?”

Tanpa pikir panjang, Budi menjawab, “Ya, kamu itu gemuk, tampan dan sehat.”

Karena kata-kata dari teman itu, kini Anton menjadi kelihatan segar dan bergairah untuk hidup lagi. Ia bangkit dari keterpurukan hidupnya. Ia memandang hidup ini secara lebih optimis. Ia mulai buka usaha untuk kelangsungan hidupnya. Setelah beberapa tahun, ia meraih sukses yang luar biasa. Usahanya menjadi besar. Ia menjadi salah seorang bos yang patut diperhitungkan di kotanya.

Sahabat, sering orang memandang hidup ini dari segi yang negatif dan jelek saja. Orang mengira bahwa banyaknya kekurangan dan kelemahan dalam dirinya akan menghambat perjalanan hidupnya. Akibatnya, orang mudah putus asa dalam usaha-usahanya. Orang bahkan tidak mau melakukan apa-apa untuk kemajuan dirinya sendiri.

Kisah imajinatif di atas memberi kita semangat untuk melihat hidup ini dari segi positif. Meski banyak kelemahan dan kekurangan yang ada dalam diri kita, tetapi masih ada sejumlah kebaikan yang bisa membantu kita untuk maju dalam hidup ini. Kita punya kemampuan untuk meraih sukses dalam hidup ini.

Untuk itu, kita mesti selalu menyadari bahwa Tuhan telah memberi kita begitu banyak hal baik. Hal-hal baik itu mesti kita gunakan sebagai modal untuk membangun hidup kita. Memang, tidak mudah. Ada berbagai tantangan yang mesti kita hadapi. Namun sebagai orang beriman kita mesti yakin bahwa Tuhan tetap membantu hidup kita.

Anton dalam kisah di atas dibantu untuk menemukan makna hidup melalui temannya yang seorang pelukis. Ia diberi semangat untuk menjalani hidup ini dengan baik. Ia diberi kesempatan untuk melihat hidup ini secara lebih optimis. Bantuan itulah yang membuat Anton berubah menjadi orang yang sukses dalam hidupnya.

Karena itu, kita mesti menemukan kebaikan-kebaikan kita untuk hidup yang lebih baik. Mari kita menatap hidup ini dengan penuh semangat. Dengan demikian, hidup ini menjadi kesempatan untuk membahagiakan diri dan sesama. Tuhan memberkati. **



Frans de Sales SCJ

Tabloid KOMUNIO


983

0 komentar:

Posting Komentar

Silahkan mengisi

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.