Biarkan hatimu yang berbicara kepada-Nya dan bukan bibirmu.
Kendati suaramu lirih, akan terdengar bagaikan gemuruh di hati-Nya.
Meski doamu hanya seperti tetesan air, Dia akan memberimu hujan berkat.
Walau dirimu penuh dengan duka dan nestapa, berdoalah dengan air matamu dan tangan kasih-Nya akan meneduhkanmu.
Biarkan doamu tulus seperti sekuntum bunga melati dan Dia akan memberimu taman bunga kedamian.
Biarkan getar bibir ketakutan, kecemasan dan kepedihan menyertai doamu,
Dia akan memelukmu dan berkata, "Anak KU aku selalu bersamamu!"
Mungkin doamu terucap dalam ketakberdayaanmu,
Dia mampu memberi kekuatan lebih dari apa yang kamu harapkan.
Berdoalah dengan sepenuh hati,
dan doamu memiliki daya untuk menggapai pintu surga serta membukanya.
Di sana, tersedia limpah rahmat yang siap tercurah bagimu.
Sahabat, doa yang tulus tidak akan kembali kepadamu dengan tangan hampa.
Doa dan berkat....
Agustinus Riyanto, SCJ
Kendati suaramu lirih, akan terdengar bagaikan gemuruh di hati-Nya.
Meski doamu hanya seperti tetesan air, Dia akan memberimu hujan berkat.
Walau dirimu penuh dengan duka dan nestapa, berdoalah dengan air matamu dan tangan kasih-Nya akan meneduhkanmu.
Biarkan doamu tulus seperti sekuntum bunga melati dan Dia akan memberimu taman bunga kedamian.
Biarkan getar bibir ketakutan, kecemasan dan kepedihan menyertai doamu,
Dia akan memelukmu dan berkata, "Anak KU aku selalu bersamamu!"
Mungkin doamu terucap dalam ketakberdayaanmu,
Dia mampu memberi kekuatan lebih dari apa yang kamu harapkan.
Berdoalah dengan sepenuh hati,
dan doamu memiliki daya untuk menggapai pintu surga serta membukanya.
Di sana, tersedia limpah rahmat yang siap tercurah bagimu.
Sahabat, doa yang tulus tidak akan kembali kepadamu dengan tangan hampa.
Doa dan berkat....
Agustinus Riyanto, SCJ
0 komentar:
Posting Komentar
Silahkan mengisi
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.